Sakit hati karena cinta itu banyak jenisnya. Sakit hati atau terluka
perasaan karena cinta bisa disebabkan oleh cemburu, putus cinta atau
dikhianati oleh orang yang kita cintai maupun luka hati karena cinta
yang tak terbalas. Sebagaimana yang dikatakan oleh Publilius Syrius,
luka cinta hanya bisa disembuhkan oleh yang membuat luka itu dalam hal
ini adalah orang yang kita cintai. Luka cinta karena cemburu baru bisa
sembuh jika pasangan kita bisa memberi keyakinan dan penjelasan atas
kecurigaan dan kecemburuan kita. Luka hati karena putus cinta akan
sembuh jika orang yang kita cintai tersebut kembali ke dalam pelukan
kita. Demikian pun luka cinta karena dikhianati hanya akan bisa sembuh
jika pasangan kita menunjukkan itikad baik untuk memperbaiki sikap dan
juga merubah kelakuannya. Sedangkan luka hati karena cinta bertepuk
sebelah tangan, sama sakitnya dengan luka hati akibat
derita cinta yang lainnya.
Namun sayangnya, tidak semua luka cinta bisa disembuhkan karena ternyata
si pelaku tidak berbuat sebagaimana yang kita harapkan atau malah si
pelaku pergi begitu saja. Jika hal yang demikian ini terjadi maka
biasanya hanya waktulah yang bisa menyembuhkan luka hati karena cinta.
Semakin dalam cinta kasih tulus yang kita berikan maka semakin lama pula
waktu yang diperlukan untuk menyembuhkan luka hati karena cinta. Tak
sedikit orang menjadi gila, bunuh diri atau menjadi pendendam karena
luka hati oleh cinta. Tingkat ketahanan sikap mental dan keimanan kepada
kuasa Tuhan menjadi penentu apakah anda bisa menjadi insan bijaksana
dalam menyikapi cinta setelah sembuh dari luka cinta atau malah berubah
menjadi lebih hancur dan merana.
" Luka cinta itu hanya bisa disembuhkan oleh yang membuat luka itu "
- Kata Bijak oleh Publilius Syrius -
sumber
0 comments:
Post a Comment