Menjalin hubungan asmara dengan seorang pria yang kita cintai dan
mencintai kita selalu membahagiakan. Anda pasti sering membaca tips tips
hubungan asmara agar selalu langgeng. Tapi yang kali ini kami sajikan
spesial karena..
Tips ini diambil langsung dari para pria.
Add caption |
"Saya tahu kok wanita itu sering jaim saat nge-date atau malam minggu. Biasanya mereka bilang sudah kenyang saat memesan makanan, tapi begitu saya suapi makanan, dia memakannya lebih banyak dari saya. Sudahlah, pesan saja makanan sebanyak yang kalian makan di hari biasanya. Pria akan senang jika piring makan kalian bersih, daripada tidak pesan apa-apa tapi sampai rumah kelaparan." - Bagus, 26 tahun
Jangan Terus Memikirkan Kami
"Saat kalian jatuh cinta, jangan jadikan sang pria sebagai 'pusat dunia'. Sering lho saya melihat teman-teman wanita hanya memikirkan sang pria, membicarakannya sepanjang waktu, semua dilakukan demi sang pria. Bagi sebagian pria, termasuk saya, hal itu agak kurang mengenakkan. Boleh saja memberi perhatian padanya, tapi kalian pasti punya dunia sendiri. Jangan sampai kalian meninggalkan kelas kuliah atau tidak datang ke acara pernikahan saudara dekat demi menemani kami nonton sepak bola." - Firman, 27 tahun
Jangan Menghubungi Kami Setiap Saat
"Frustasi banget kalau cewek yang saya taksir selalu menghubungi saya setiap waktu. Kalau dia kirim pesan dan saya tidak membalasnya, dia langsung berpikir yang tidak-tidak. Belum lagi kalau dia menelepon setiap saat, lama-lama saya kesal. Memberi perhatian tidak harus dengan menelepon setiap satu jam sekali atau menelepon tanpa putus sepanjang malam. Jika kalian melakukannya, kami sering menganggap hal itu buang-buang waktu dan Anda tidak punya kerjaan lain. Get a life, darling!" - Hadi, 25 tahun
Anda Bukan Satu-Satunya Yang Spesial
"Biasanya, perempuan yang sedang jatuh cinta merasa spesial dan senang jika diperlakukan spesial oleh sang pacar. Jangan salah lho, kami senang-senang saja memperlakukan kalian bagai putri raja. Tapi.. kalian bukan satu-satunya orang yang ada di hidup kami. Kami punya keluarga, saudara, sahabat dan sebagainya yang bagi kami juga spesial. Kami akan senang jika Anda tidak ngambek jika saya ada jadwal main futsal dengan sahabat atau menemani kakak kami belanja." - Fuad, 26 tahun
Cewek Mandiri Itu Keren
"Saya senang-senang saja mengantar pacar saya ke sana kemari. Tapi saya juga manusia biasa yang harus membagi waktu dan banyak kegiatan. Males banget kalau si cewek ngambek karena saya tidak bisa mengantarnya ke suatu tempat, padahal saya ada perlu dengan sahabat lama. Pria senang jadi orang yang bisa diandalkan, tapi sekali-kali mandirilah, kami tidak bisa 24 jam ada untuk Anda. Kecuali untuk hal yang sangat darurat." - Roni, 25 tahun
Kami Ini (Sebenarnya) Bukan ATM Berjalan
"Sahabat wanita saya pernah bilang gini 'keseriusan pria dilihat dari kemampuannya membayar makanan atau membelikan barang untuk pacarnya' dan saya menganggap hal itu agak konyol. Iya sih.. kami biasanya tidak keberatan membayar makan atau tiket bioskop. Tapi kami akan lebih menghargai wanita yang mau bergantian bayar. Bukannya pelit, hubungan ini adalah tanggung jawab berdua, sehingga urusan financial seharusnya juga urusan berdua. Saya lebih menghargai wanita yang sigap membayar uang parkir atau mentraktir saya segelas jus saat menyetir jarak jauh daripada cewek yang menggelayut manja tunjuk benda sana-sini minta dibelikan. Saya ini bukan ATM berjalan, lain urusan jika sudah menikah, maka masalah financial 100 persen tanggung jawab saya." Johan, 28 tahun
Semua Pria Tidak Sama
"Sakit hati kalau ada wanita yang bilang semua pria itu sama. Biasanya wanita bilang begitu jika ada pria yang baru menyakiti hatinya. Langsung deh tepuk sama rata menganggap semua pria itu menyebalkan dan tuduhan negatif lainnya. Jujur deh, kalian pasti tidak suka dituduh 'semua wanita itu sama, sukanya buang-buang uang beli barang diskon yang tidak ada gunanya'," - Ito, 25 tahun
Itulah saran dan tips dari para pria. Apakah Anda setuju, ladies? Sampaikan pendapat Anda di kolom komentar :)
sumber
0 comments:
Post a Comment