Puisi merenung


Seketika ku termenung
seketika tangisku tak terbendung
seketika aku merasa salah
kemudian menangis kian parah
hingga saat aku tersedak-sedak karna tangisanku

aku sadar diri
tentang bagaimana aku dihadapanMu
seberapa kotor dan hina nya aku
Namun kau tetap membersihkanku dihadapan dunia
agar tiada manusia menghakimi nan mencela
betapa Bijaksana nya Engkau ya ALLAH
sedang mengAgungkan namaMu saja aku terkadang lupa
mencintaiMu sering ku abaikan demi manusia
ketaatanku malah pudar seiring masa
astaghfirullah
apalah aku ini ?
hanya manusia yg berlumur dosa
masih terjerat dalam karat jahilliyyah
hidup semauku
meski tau kebinasaan menungguku
aku hanya ingin hidup bahagia
namun sedikit berdukapun tak kuasa
hanya menyalahkan dan mengeluhkan
tanpa ikhlas dengan keadaan
ya Rabb Penerang jiwa
terangilah aku dari kegelapan
hingga seguris senyum mengelopak indah
diraut wajah
tiada lagi ketakutan
tiada lagi kecemasan
yg ada hanya mengharap keridhoan
Atas Kebesaran namaMu ya ALLAH
paksalah aku kedalam ketaatan
aamiin ya rabbal allamiin

Ditulis Oleh : Unknown Hari: 10:47 PM Kategori:

0 comments: